21 November 2010

. : Soalan Maut




Ada seorang pemuda yang lama sekolah di luar negeri, kembali ke tanah air . Sesampainya di rumah ia meminta kepada orang tuanya untuk mencari seorang guru agama , kiyai atau sesiapa sahaja yang boleh menjawab 3 pertanyaannya . Akhirnya orang tua pemuda itu mendapatkan orang tersebut, seorang
kiyai .

Pemuda  : Anda siapa ? Dan apakah bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan saya ?

Kiyai      : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab pertanyaan anda .

Pemuda : Anda yakin ? Sedangkan profesor dan ramai orang yang pintar tidak mampu menjawab pertanyaan saya .

Kiyai     : Saya akan mencuba sejauh kemampuan saya.

Pemuda : Saya ada 3 pertanyaan :

1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukan wujud Tuhan kepada saya .


2. Apakah yang dinamakan takdir .

3. Kalau syaitan diciptakan dari api kenapa dimasukan ke neraka yang dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat syaitan . Sebab mereka memiliki unsur yang sama. Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?

Tiba-tiba kiyai tersebut menampar pipi pemuda tadi dengan keras .

Pemuda   : Kenapa anda marah kepada saya? (sambil menahan sakit)

Kiyai      : Saya tidak marah . Tamparan itu adalah jawapan saya atas 3 pertanyaan yang anda ajukan kepada saya.

Pemuda   : Saya sungguh-sungguh tidak mengerti .

Kiyai       : Bagaimana rasanya tamparan saya ?

Pemuda   : Tentu saja saya merasakan sakit .

Kiyai       : Jadi anda percaya bahawa sakit itu ada ?

Pemuda   : Ya !

Kiyai       : Tunjukkan pada saya wujud sakit itu !

Pemuda  : Saya tidak boleh.

Kiyai      : Itulah jawapan pertanyaan pertama.. Kita semua merasakan kewujudan Tuhan tanpa mampu melihat wujudnya . Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar oleh saya ?

Pemuda  : Tidak .

Kiyai      : Apakah pernah terfikir oleh anda akan menerima sebuah tamparan dari saya hari ini ?

Pemuda  : Tidak .

Kiyai     : Itulah yang dinamakan takdir . Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk menampar anda ?

Pemuda : Kulit .

Kiyai     : Terbuat dari apa pipi anda ?

Pemuda : Kulit .

Kiyai     : Bagaimana rasanya tamparan saya?

Pemuda : Sakit .

Kiyai     : Walaupun syaitan dijadikan dari api dan neraka juga terbuat dari api , jika Tuhan menghendaki maka neraka akan menjadi tempat yang menyakitkan untuk syaitan .




P/S : Silakan share jika suka :)


2 comments:

Solihin Zubir said...

dialog yang sgt menarik..
bagus btol kiyai tu.. bijak..

King Of Single said...

hehey..1st time jejak ni..haha
cayalah!1
tebaek tol jwapan ni..


tanx nazira ;)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...